Bertani smk

  • Home
  • About
  • berita
  • teknologi pertanian
  • Galeri
    • Sub Menu1
    • Sub Menu2
    • Sub Menu3
    • Sub Menu4
    • Sub Menu5

Selasa, 08 Oktober 2019

Home » informasi , perikan pertanian , pertanian » Perikanan bagian dari pertanian?

Perikanan bagian dari pertanian?

  Yunanda     Selasa, 08 Oktober 2019

Assalamualaikum. kali ini saya akan memberitahukan ilmu Perikanan karna ia bagian dari pertanian.

perikanan adalah kegiatan yang berhubungan dengan pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya hayati perairan. Perikanan terbagi menjadi dua. Perikanan tangkap, adalah perkanan dimana nelayan mengandalkan keahlian ikan dari alam bebas tanpa harus membr umpan,tanpa harus membri bibit sehingga penghasilan si nelayan penangkap ini dipengaruhi oleh pasang-surut air laut dan sebagainya.
Berikutnya adalah perikanan darat, di identik dengan budidaya. Dimana nelayan harus mempersiapkan bibit ikan ,kemudian memahami komsusi pakan untuk ikan yang dipilih oleh nelayan tersebut hingga paska panen.atau diolah.

Budidaya perikanan
Metode yang paling banyak digunakan adalah dengan menggunakan kolam ikan, tangki akuaponik, dan kandang.


Akuaponik
adalah sistem budi daya berkelanjutan yang mengkombinasikan akuakultur dan hidroponik dalam lingkungan yang bersifat simbiotik.  Dalam akuaponik, ekskresi hewan diberikan kepada tanaman agar dipecah menjadi nitrat dan nitrit melalui proses alami, dan dimanfaatkan oleh tanaman sebagai nutrisi. Air kemudian bersirkulasi kembali ke sistem akuakultur.
Karena sistem hidroponik dan akuakultur sangat beragam bentuknya maka sistem akuaponik pun menjadi sangat beragam dalam hal ukuran, kerumitan, tipe makhluk hidup yang ditumbuhkan, dan sebagainya

Kandang ikan
adalah kandang yang ditempatkan di danau, kolam, sungai, atau laut untuk melindungi ikan hingga ikan siap dipanen. Tipe pemeliharaan dengan kandang memiliki keuntungan yaitu dapat dipelihara sesuai dengan habitat ikan tersebut (air tawar, payau, atau laut) sehingga spesies ikan yang dipelihara sangat beragam. Kandang ikan juga dapat dipelihara bersamaan dengan pemanfaatan air lainnya seperti rekreasi dan irigasi.
Kekurangan sistem kandang adalah risiko lepasnya ikan ke lingkungan. Jika spesies ikan yang dipelihara bukan spesies endemik, dapat menjadi spesies invasif.

Budi daya ikan komposit
adalah teknologi yang dikembangkan di India pada tahun 1970an dengan mendayagunakan ikan lokal dan ikan non-lokal yang dikombinasikan. Ikan-ikan tersebut dipilih karena memiliki jenis makanan dan cara makan yang berbeda-beda. 



Manfaat Ekonomi Perikanan
1  .      sektor perikanan dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi. Berikut beberapa manfaat ekonomi sektor perikanan : Memenuhi kebutuhan pangan dan gizi masyarakat. Ikan merupakan lauk sumber protein hewani yang bak bagi perkembangan tubuh manusia. Juga mengandung omega 3 yang aik bagi perkembangan otak manusia. Sehingga keberadaannya sangat penting untuk pemenuhan kebutuhan gizi tersebut. Demi generasi penerus bangsa yang sehat dan pintar.
2  .      Memberikan penghasilan bagi masyarakat terutama mereka yang hidup di daerah dekat perairan. Masyarakat di daerah pesisir atau perairan mayoritas menggantungkan hidupnya pada hasil menangkap ikan (nelayan). Mereka menangkap ikan dan menjualnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
3  .      Menaikkan derajat ekonomi rakyat. Penghasilan yang diperoleh masyarakat dari penjualan ikan adalah untuk memenuhi kebutuhan ekonomi. Jika penjualan tersebut memberikan hasil yang besar, akan terjadi lonjakan pemenuhan kebutuhan. Dari pemenuhan kebutuhan primer, menjadi kebutuhan sekunder bahkan tersier. Hal ini dikarenakan derajat ekonomi yang meningkat.
4  .      Membantu pertumbuhan ekonomi nasional. Pertumbuhan ekonomi rakyat yang baik (pada poin 3) secara otomatis memengaruhi pertumbuhan ekonomi nasional yang baik pula.
5  .      Membantu pemenuhan pangan dunia sebagai pemasok (ekspor) perikanan. Seperti halnya masyarakat Indonesia, penduduk dunia pun membutuhkan ikan untuk pemenuhan pangan dan gizinya. Apabila di dalam negerinya tidak tercukupi, tentu mereka akan mengimpor. Di sinilah kesempatan baik Indonesia untuk memasok (mengekspor) ikan-ikan pada negara-negara yang memerlukan.
6  .      Meningkatkan devisa negara. Dari hasil ekspor perikanan pada poin 5 (lima) secara otomatis akan memberikan (meningkatkan) devisa bagi negara

Karna ilmu itu dinamis, akan timbul kualitas-kuaitas baru sesuai dengan kebutuhan pasar sehingga membuat para nelayan sering bereksperimen dalam perikanan.






Narasumber : Ahmad fatah (Ketua POKDAKAN (Kelompok Budidaya Perikanan)


By Yunanda di Oktober 08, 2019
Label: informasi, perikan pertanian, pertanian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jam

About

Blog ini memberikan informasi tentang pertanian yang ada di Wilayah Rokan Hilir serta teknologi yang digunakan petani dalam per

Web Links

  • DPRD Rokan Hilir
  • Pemerintahan Riau
  • Cakupan Pertanian

Follow by Email

Subsribe to get post update from this blog in your email inbox.

Copyright © Bertani smk